MC Bintan - Bupati Bintan, Roby Kurniawan memimpin Rapat Kesiapan Pelaksanaan TNI Manunggal Masuk Desa (TMMD) ke-119 Tahun 2024. Diikuti oleh jajaran Markas Komandan Distrik Militer (Makodim) 0315/TPI, Kapolres Bintan, Kejari Bintan dan OPD terkait, pembahasan langsung difokuskan pada kesiapan waktu hingga teknis kegiatan, Kamis (18/01) di Ruang Rapat II Bandar Seri Bentan.

Dalam kesempatan tersebut Komandan Kodim 0315/TPI, Letkol. Inf. Eka Ganta Chandra menyampaikan bahwa TMMD merupakan wujud operasi bakti TNI yang merupakan program kerjasama lintas sektoral antara TNI, Polri dan Pemerintah Daerah serta komponen masyarakat lainnya. TMMD ke-119 tersebut selain sebagai upaya untuk membangun desa tentunya juga menjadi wadah untuk membangun keswadayaan dan partisipasi masyarakat dalam mendukung proses pembangunan.

Diharapkan dalam kegiatan tersebut dapat memberdayakan masyarakat sebagai pelaku atau subjek pembangunan yang memiliki semangat dan jiwa baru, yaitu semangat dan jiwa yang berintegritas, beretos kerja dan memiliki jiwa gotong royong, sehingga akan mempercepat jalannya penyelenggaraan Pemerintah dan pembangunan.

Kegiatan tersebut direncanakan diawali dengan peran TMMD yang akan dimulai dari tanggal 22 Januari sampai dengan 16 Februari 2024, kemudian nanti akan di buka pada tanggal 20 Februari 2024. Dalam kegiatan tersebut akan dikerjakan dua kegiatan fisik dan non fisik. Dimana untuk fisiknya akan dilakukan semenisasi jalan sepanjang 570 meter dengan lebar 4 meter dan ketebalan 15 cm, yang ada di Jalan Perintis SDIT An-Nahal, Kelurahan Teluk lobam dan penanaman 1000 bibit pohon mangrove.

Dalam kegiatan tersebut juga akan dilaksanakan berbagai macam penyuluhan untuk kepentingan masyarakat dan akan disampaikan oleh berbagai instansi terkait.

Terkait hal tersebut, Bupati Bintan, Roby Kurniawan menyampaikan bahwa pemerintah Kabupaten Bintan akan selalu menyambut baik kepada seluruh pihak yang senantiasa menginisiasi upaya percepatan pembangunan di Kabupaten Bintan. Disampaikan juga bahwa pemerintah tidak dapat berjalan sendiri, sehingga harus berkolaborasi dan bersinergi dengan seluruh pihak dalam melakukan pembangunan yang cepat.

"Pemerintah Daerah tentu siap mendukung sepenuhnya. Kegiatan yang amant positif dan bermanfaat bagi masyarakat," pungkasnya.