Terkait Isu Penggantian Jadwal Roro, Begini Penjelasan Sekda Bintan
MC Bintan - Pemerintah Kabupaten Bintan akan melakukan Kunjungan Kerja (Kunker) ke Kecamatan Tambelan dimana Kunker tersebut merupakan agenda tahunan saat Idul Fitri. Rombongan Kunker bersama masyarakat asal Tambelan akan menggunakan KMP Bahtera Nusantara 3 pada tanggal 30 April mendatang.
Kunker yang dikatakan menggeser jadwal Kapal Roro Bahtera 3 tersebut langsung dijawab oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Bintan, Ronny Kartika. Ronny menjelaskan bukan penggeseran jadwal dan tidak menghambat arus penumpang, melainkan Pemerintah Daerah telah menyiapkan alternatif pengganti.
"Bahtera 3 ini kan semestinya berangkat setiap hari Kamis (27 April), karena beberapa pertimbangan rombongan Kunker berangkat tanggal 30 April dan sebagai gantinya Bahtera 3 akan berlayar juga di tanggal 22 April," terangnya, Rabu (19/04).
Informasi yang diterima dari Kadishub Provinsi saat dihubungi diperjelas dengan GM ASDP Tanjung Uban, Marsidik, ia menjelaskan bahwa KMP Bahtera Nusantara 3 telah menambah jadwal pada tanggal 22 April menuju ke Tambelan, selanjutnya akan kembali ke Tanjung Uban pada tanggal 25 April. Kemudian, pada tanggal 30 April akan kembali berlayar dengan membawa rombongan Kunker bersama masyarakat ke Tambelan dan kembali ke Tanjung Uban pada tanggal 02 Mei.
”Jadi, Kunker Bupati Bintan ini sekaligus untuk menambah jadwal pelayaran Bahtera 3. Bukan malah mengurangi, ini justru lebih banyak kuota yang bisa diangkut,” tambah Ronny.
Isu yang menyebutkan Pemkab Bintan menghapus program mudik gratis ke Tambelan juga langsung disinggung Sekda Bintan. Menurutnya mudik gratis bagi masyarakat Tambelan setiap tahun tetap dilakukan.
"Mudik gratis maksudnya masyarakat yang ikut rombongan Kunker, itu setiap tahun. Tidak ada yang berubah, kadang pakai Ferry cepat, dulu-dulu pakai Pelni, nah ini perdana kita pakai Roro," tegas Ronny.
Terkait statement yang menyatakan rombongan Kunker melebihi kapasitas angkut pun langsung dibantah oleh Kepala Dinas Perhubungan Bintan, Mohd. Insan Amin, ia memaparkan bahwa semua sesuai prosedur dan daya angkut.
"Kalau ada yang bilang kapasitas tak lebih dari 200 orang, itu salah. KMP Bahtera Nusantara 3 itu daya angkutnya kendaraan 50 unit berbagai jenis ditambah 386 orang penumpang," pungkasnya.
pada Selasa, 18 April 2023 12:50:43 | 170 views
Whatsapp Twitter